.png)
Kupang,Likurai.com-Penjabat Gubernur NTT, Dr.Andriko Noto Susanto,SP.,MP menegaskan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank NTT yang akan digelar oleh gubernur, bupati dan Walikota Kupang selaku para pemegang saham di Bank NTT sama sekali tidak ada kaitannya dengan Pilkada.
RUPS yang akan digelar tersebut bertujuan untuk membahas sejumlah agenda penting. Salah satunya adalah untuk membahas kelompok usaha bank (KUB) dengan Bank Jatim guna pemenuhan modal inti Bank NTT menjadi Rp 3 Triliun.
Penegasan PJ Gubernur NTT itu disampaikan saat menggelar konferensi pers di kantor gubernur NTT Rabu, 13/11/2024.
"Sebelumnya Bank NTT jajaki KUB dengan Bank DKI namun tidak dilanjutkan karena beberapa alasan.
Saat ini Bank NTT sedang membangun komunikasi untuk KUB dengan Bank Jatim. Salah satu agenda RUPS nanti untuk menyetujui KUB dengan Bank Jatim,"ungkap Andriko.
Sementara itu, Plt. Direktur Utama Bank NTT, Yohanis Landu Praing pada kesempatan itu mengatakan pentingnya dilakukan RUPS Luar Biasa Bank NTT untuk mengisi kekosongan jabatan Direktur Utama Bank NTT defenitif yang telah dilakukan assesment oleh tim assesor.
Selain itu, RUPS juga akan membahas KUB Bank NTT dan Bank Jatim untuk pemenuhan Modal Inti Bank NTT sebesar Rp 3 Triliun.
“Seperti yang sudah disampaikan Bapak Penjabat Gubernur memang hal-hal ini yang harus diputuskan melalui RUPS dan itu harus dilakukan mengingat waktu kita hanya dua bulan,” jelasnya. (Yuser)