Kupang,LikuraiOnline.id—Pemerintah Provinsi NTT melalui Dinas Sosial mengalolasikan dana Rp 16,5 Miliar lebih untuk membantu pengembangan 1651 Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang tersebar di NTT.

Masing-masing KUBE mendapat alokasi Rp 10 Juta. Sementara jumlah anggota tiap KUBE 5-10 anggota.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi NTT Drs. Kanisius Mau, M.Si kepada wartawan Likuraionline.id selasa 23 April 2024.

Mantan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi NTT ini mengatakan, Kelompok usaha bersama (KUBE) yang mendapat alokasi dana dari Dinas Sosial Provinsi NTT memliki beragam usaha.

Ia mengatakan, rincian sebaran KUBE tiap Kabupaten/kota sebagai berikut, Kabupaten Alor 54 KUBE, Kabupaten Belu 73 KUBE, Kabupaten Ende 25 KUBE, Kabupaten Flores Timur 104 KUBE, Kabupaten Kupang 129 KUBE

Kota Kupang 349 KUBE , Kabupaten Lembata 87 KUBE, Kabupaten Malaka 11 KUBE, Kabupaten Manggarai Barat 7 KUBE, Kabupaten Manggarai Timur 16 KUBE, Kabupaten Manggarai 66 KUBE, Kabupaten Nagekeo 53 KUBE, Kabupaten Ngada 14 KUBE, Kabupaten Rote Ndao 9 KUBE, Kabupaten Sabu Raijua 9 KUBE.

Kabupaten Sikka 57 KUBE, Kabupaten Sumba Barat Daya 105 KUBE, Kabupaten Sumba Barat 16 KUBE, Kabupaten Sumba Tengah 9 KUBE, Kabupaten Sumba Timur 97 KUBE, Kabupaten TTS 296 KUBE, Kabupaten TTU 65 KUBE.

Kanis Mau menambahkan, jenis usaha dari masing-masing KUBE terdiri dari usaha Meubeler dan pertukangan sebanyak 32 kelompok, usaha kuliner (warung dan Catering) sebanyak 109, usaha di bidang peternakan 759 kelompok, usaha perdagangan/penjualan 270 kelompok, usaha jasa73 kelompok, usaha dibidang perbengkelan 25 kelompok.

Usaha dibidang Pertanian 227 kelompok, usaha dibidang perikanan dan kelautan 31 kelompok, usaha dibidang kesenian (kerajinan) 6 kelompok, multi usaha 27 kelompok, Industri Rumahan (Tenun dan Pembuatan VCO) 92 kelompok. (Yulius)