Kupang,LikuraiOnline.id--Pembangunan Jalan Sabuk Merah Perbatasan Sektor Barat ruas Saenam - Oenaek - Numpo sepanjang 31 Kilo Meter di Kabupaten TTU, Provinsi NTT sudah mencapai 63 persen.

Demikian disampaikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.4 Provinsi NTT Dirmala, ST kepada wartawan LikuraiOnline.id Selasa 23 Januari 2024.

Ia menjelaskan, panjang jalan yang ditangani pada ruas Jalan Oenaek - Saenam - Nunpo adalah 31 kilo meter dengan anggaran sebesar Rp 245 Miliar yang bersumber dari APBN.

Dirmala menambahkan, dari target 31 Kilo meter yang ditangani hingga saat ini suda enam kilo meter yang di Hotmix.

"Pekerjaan terus dikebut oleh PT Lince - Maju Jaya,KSO selaku kontraktor pelaksana.

Ada upaya percepatan yang dilakukan oleh kontraktor pelaksana seperti menambah tenaga, alat dan jam kerja,"ungkap mantan PPK Perencanaan Jalan dan Jembatan di NTT ini.

Ia mengatakan, sesuai kontrak, pekerjaan jalan Sabuk Merah Perbatasan Sektor Barat ruas Saenam -Oenaek-Nunpo akan berakhir kontrak pada bulanAgustus 2024, namun akan di adendum perpanjangan waktu hingga bulan Desember 2024 mendatang.

Untuk diketahui, Jalan Sabuk Merah Perbatasan Sektor Barat merupakan ruas jajan lintas Utara yang menghubungkan Kabupaten TTU dan Kabupaten Kupang, Provinsi NTT. (Yuser)