Kupang,Pesonantt.com—Realisasi Fisik pembangunan Jalan dan Jembatan di NTT yang ditangani oleh Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) NTT pada tahun anggaran 2022 menempati urutan tujuh di tingkat nasional sementara raelisasi keuangan menempati urutan lima Nasional.

Demikian disampaikan Kepala balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) NTT Agustinus Junianto,ST.,MT kepada wartawan senin 7 November 2022,

Ia menjelaskan, hingga awal November 2022 progres fisik pembangunan jalan danJembatan di NTT mencapai 73,73 persen.  Sedangkan realisasi keuangan hingga awal November 2022 sebesar 66,16 persen. Secara Nasional progress Keuangan di BPJN NTT berada diurutan ke lima.

“Secara nasional Progres fisik di Dirjen Bina Marga, Kemnetrian PUPR sebesar 62,63 persen. Dari 33 Balai di Dirjen Bina Marga, progres fisik BPJN NTT menempati urutan ke 7 sedangkan progress keuangan berada di urutan 5,”kata mantan Kasatker PJN II ini.

Ia menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan kegiatan yang tersebar di wilayah NTT mulai dari Pulau Flores, Pulau Sumba, Pulau Timor dan hasilnya semua kegiatan masih sesuai rencana.

“Memang ada kendala soal cuaca dimana sejumlah daerah di NTT dilanda hujan, namun kendala tersebut tidak mempengaruhi kegiatan dilapangan. Kita berkomitmen agar pekerjaan selesai tepat waktu,”katanya. (Yuser)